Kasus Perundungan di Pekanbaru Jadi Sorotan Komisi X DPR RI
BERMADAH.CO.ID, PEKANBARU - Kasus perundungan (Bullying) di Pekanbaru menjadi sorotan Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Salah satu faktor penyebab peningkatan kasus ini adalah penggunaan gadget yang berlebihan oleh anak-anak.
Selain itu, kurangnya pengawasan orang tua dan kurangnya pemahaman tentang dampak negatif dunia maya juga menjadi pemicu.
Kehadiran Komisi X DPR RI menyarankan beberapa langkah. Pertama, perlu adanya pembinaan karakter sejak dini melalui program Bimbingan Konseling (BK) yang dimulai sejak tingkat Sekolah Dasar (SD). Kedua, perlindungan terhadap guru perlu ditingkatkan agar mereka dapat menjalankan tugasnya dengan baik tanpa merasa terancam. Ketiga, perlu adanya kerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk membatasi akses anak-anak terhadap konten negatif di internet.
"Kami akan berkoordinasi dengan Komdigi (Kementerian Komunikasi dan Digital) untuk membuat aturan mengenai penggunaan gadget di sekolah, termasuk pembatasan akses ke situs-situs yang tidak sesuai," ujar DR Karmila Sari SKom MM sebagai ketua rombongan saat pertemuan dengan Pj Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa SSTP dan para jajaran OPD di aula Marhum Pekan, Kamis (28/11/2024).
Selain itu, Komisi X juga mendorong agar kasus perundungan diselesaikan secara internal di sekolah dengan melibatkan orang tua, guru, dan pihak terkait lainnya. Namun, jika kasus tersebut sudah sangat serius, maka pihak sekolah harus melaporkan ke pihak berwajib.
"Kami berharap dengan langkah-langkah ini, kasus perundungan di Pekanbaru dapat ditekan dan anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan aman dan nyaman," tutup DR Karmila Sari,(rls)
Berita Terkait
- Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara di Sungai Apit0
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit Jumat 28 November0
- Kapolres Pelalawan Tinjau Rapat Pleno PPK di Kecamatan Bandar Sei Kijang0
- Sekda Siak Arfan Usman pimpin Tim Desk Pilkada tahun 20240
- Zukri-Tamrin Unggul Telak di Pilkada Pelalawan 20240
- Kamis 28 November, Babinsa Koramil 02/SA Follow up/mengunjungi anak Asuh Stunting0
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit Kamis 28 November0
- Warga di Kp Sungai Rawa Kecamatan Sungai Apit Diterkam Harimau0
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit Rabu 27 November0
- Rabu 27 November, Babinsa Koramil 02/SA Komsos dan Sosialisasi tentang Nilai-Nilai Pancasila0
Berita Populer
- DR Karmila Sari Dorong Pengembangan SMAN Olahraga Riau
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Jumat 8 November
- Luncurkan Implementasi Layanan Elektronik se-Bali,Menteri AHY:BPN Siap Layani Masyarakat MakinCepat
- Penangkapan Jaringan Internasional Narkoba di Riau, Empat Tersangka Ditangkap
- Bangun Literasi Masyarakat Lewat Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial
- 382 Personil Polri Diterjunkan untuk Pengamanan TPS Pilkada di Kabupaten Pelalawan
- Wisuda Unisi 2024, Momen Keberhasilan dan Harapan Baru bagi Lulusan
- Perubahan Tradisi Perkawinan Suku Petalangan di Desa Palas, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan
- Rombongan Kajati Riau Monev di Kejari Pelalawan
- Jumat 27 Desember Babinsa Koramil 02/Sungai Apit Patroli dan Sosialisasi Pilkada Damai