
Wong Riau Dukung Daerah Istimewa Riau

BERMADAH.CO.ID, PEKANBARU - Perkumpulan yang dinamakan "Wong Riau" Rabu siang, (11/6/2025) duduk bersila melingkar di ruangan Balai Adat Tennas Effendi Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Jalan Diponegoro, Pekanbaru.
Duduk mereka bukan tak berarti, namun mempunyai maksud dan tujuan yang mulia dalam keikutsertaan untuk bersama-sama berjuang dan mendukung Bumi Lancang Kuning sebagai Daerah Istimewa Riau.
Untuk diketahui, jumlah kehadiran Wong Riau lebih kurang berjumlah 39 yang terdiri dari berbagai peguyuban maupun organisasi Jawa.
Kehadiran Wong Riau disambut, Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAMR, Datuk Seri H.Raja Marjohan Yusuf, Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR sekaligus Ketua Badan Pekerja Perwujudan Daerah Istimewa Riau (BPP-DIR), Datuk Seri H. Taufik Ikram Jamil.
Selain itu, hadir pengurus LAMR meliputi unsur Ketua MKA Datuk H. Najib Effendi, dan DPH Datuk H.Kamaruddin, Datuk Muhammad Fadli.
Mengawali pertemuan itu, Datuk Seri Taufik mengucapkan selamat datang di Balai Adat LAMR yang merupakan rumah besar masyarakat Riau.
“Terima kasih atas waktu dan kesempatan bisa hadir di LAMR yang kita banggakan ini. Tentu doa serta dukungan para sedulur semua akan menjadikan terwujudnya Daerah Istimewa Riau,” ucap Datuk Seri Taufik sembari berujar, ini merupakan langkah penyemangat untuk semua.
Datuk Seri Taufik menjabarkan catatan adanya gagasan DIR muncul ke permukaan adanya sebuah peradaban kerajaan-kerajaan Melayu di Riau. Bahwa, saat Indonesia merdeka, masih berdiri dengan kokoh sejumlah kerajaan Melayu yakni Siak, Indragiri, Pelalawan, Gunung Sahilan, Lima Luhak Rohul, dan pemerintahan adat Andiko 44.
Sementata itu, Perwakilan Wong Riau, Singgih Supriadi mengungkapkan, sejak awal gagasan Daerah Istimewa Riau (DIR), sudah berikrar menyatakan setuju dan mendukung, lewat berbagai media sosial dan rekaman di YouTube.
“Ini baru 39 Wong Riau yang tergabung dalam Paguyuban dan organisasi Jawa di Riau, InsyaAllah, seiring waktu berjalan, akan bertambah lebih banyak lagi", jelasnya.
Di tempat yang sama, petuah maupun amanah, Ketua Umum LAMR, Datuk Seri Marjohan mengatakan, bahwa LAMR selalu terbuka bagi siapa saja bak kata pepatah "pintu tak terkunci, periuk tidak tertutup". “Melayu terbuka bagi siapa saja asalkan kita berpegang teguh pada tunjuk ajar, dimana air disauh, dimana ranting dipatah, dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung,” ucap Datuk Seri Marjohan, mengakhiri dengan membangkitkan semangat.
"Setuju DIR kita perjuangkan?," dengan gemuruh seluruh Wong Riau mengucapkan setuju. (***)
Berita Terkait
- Menteri Transmigrasi: Bonus Demografi dan Kekayaan Alam adalah Bahan Bakar Indonesia Maju0
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Kamis 12 Juni0
- Kamis 12 Juni, Pendampingan Penyemprotan Disinsfektan PMK URC Ternak di Kampung Teluk Mesjid0
- Menko AHY di ICI 2025: Konferensi Ini Bukan Sekadar Forum,Tapi Landasan Aksi Nyata dan Transformatif11
- EMP Energi Riau Konsisten Perangi Stunting, Dorong Kesejahteraan Warga di Riau0
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Rabu 11 Juni0
- Rabu 11 Juni, Babinsa Koramil 02/SA Follow up/mengunjungi anak Asuh Stunting0
- Satgas PKH Turun ke TNTN, Tertibkan 81 Ribu Hektare Kawasan Hutan Negara0
- KPU RI Apresiasi Bupati Siak Afni Z atas Partisipasi Aktif dalam Pilkada 20240
- Polda Riau Bongkar Perambahan Hutan Lindung di Kampar, Empat Tersangka Diamankan0
Berita Populer
- DR Karmila Sari Dorong Pengembangan SMAN Olahraga Riau
- Penanggulangan Karhutla di Wilayah Koramil 02/Sungai Apit, Jumat 8 November
- Luncurkan Implementasi Layanan Elektronik se-Bali,Menteri AHY:BPN Siap Layani Masyarakat MakinCepat
- Penangkapan Jaringan Internasional Narkoba di Riau, Empat Tersangka Ditangkap
- Bangun Literasi Masyarakat Lewat Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial
- Festival Pilkada Riau 2024
- 382 Personil Polri Diterjunkan untuk Pengamanan TPS Pilkada di Kabupaten Pelalawan
- Wisuda Unisi 2024, Momen Keberhasilan dan Harapan Baru bagi Lulusan
- Perubahan Tradisi Perkawinan Suku Petalangan di Desa Palas, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan
- Rombongan Kajati Riau Monev di Kejari Pelalawan
